Rabu, 03 Juli 2013

Jangan Paksa Keledai untuk Terbang






Manusia tidak berubah sebanyak itu. Demikian salah satu keyakinan yang dimiliki oleh para manajer hebat dari hasil wawancara mendalam oleh Gallup Organization terhadap 80.000 manajer di lebih dari 400 perusahaan.

Dalam diri setiap individu terdapat karakter dasar yang merupakan hasil pembelajaran dan pembentukan seumur hidup yang tidak akan banyak dapat diubah ketika orang tersebut dewasa.

Jika benar bahwa manusia tidak berubah sebanyak itu maka saran saya terkait dengan hasil studi yang diklain merupakan studi terbesar yang pernah dilakukan dibidangnya ini adalah :

- Bagi yang ingin mencari jodoh, pilihlah pasangan yang karakter/akhlaknya bagus. Jangan merasa sombong dengan berpikir bahwa Anda dapat mengubahnya setelah menikah nanti

- Bagi yang mencari karyawan, jangan terpaku dengan ijasah dan pengetahuan/keterampilan dari pelamar. Cari tahu bagaimana karakter orang tersebut.

- Bagi yang mencari mitra bisnis, carilah mitra bisnis yang dapat dipercaya serta bertanggung jawab.

Jangan pernah berpikir mengajarkan seekor keledai untuk terbang
Jangan juga berharap seekor elang dapat menarik gerobak

Tersesat Tujuan


Saat anda memberikan hadiah kepada seseorang biasanya Anda akan merasakan kebahagiaan. bahagia karena hadiah pemberian anda diterima. bahagia karena orang yang menerima merasa senang. Tapi pernahkah saat anda memberikan hadiah kepada orang lain justru yang terjadi adalah hal yang sebaliknya, dia menolak pemberian anda sehingga membuat Anda kecewa bahkan mungkin marah.

Seringkali kita dikecewakan oleh apa yang kita lakukan sehari-hari. bukan karena hasilnya tidak sesuai harapan kita. namun karena kita sendiri tersesat dengan tujuan yang kita buat sendiri. Misalnya saat anda memberikan sesuatu kepada seseorang, tentunya ada berbagai alasan anda memberikannya. bisa jadi karena anda kasihan dan merasa berkewajiban memberi. Bisa karena rasa tulus untuk berbagi. atau bisa juga anda memberi karena berharap pamrih dari orang yang ana beri. Apapun tujuan Anda, maka anda harus menyadari secara utuh apa alasan pemberian anda tersebut. Jika anda memberi karena rasa kasihan namun kemudian kecewa karena pemberiannya ditolak maka saat itu Anda tersesat oleh tujuan sendiri. Jika Anda marah karena pemberian anda yang tulus tidak diterima orang tersebut karena alasan tertentu, maka anda telah tersesat oleh tujuan awal anda. dan saat anda frustasi karena saat orang yang anda beri tidak membalas pemberian anda, maka andapun telah tersesat oleh tujuan.

Sebelum anda bertindak, periksalah kembali tujuan anda, bahkan sebelum anda memiliki tujuan, agar tidak tersesat oleh tujuan sendiri

Hiduplah Dengan Impian Anda

Apa yang menyebabkan tidak semua orang yang memiliki impian dapat mewujudkannya?

Memiliki impian adalah langkah baik yang harus dimiliki oleh seseorang yang menginginkan kesuksesan dalam hidupnya. Mereka yang memiliki impian akan tahu harus kemana serta memiliki kesempatan untuk mengerahkan semua potensi diri untuk mencapainya.

Hanya saja, sekedar memiliki impian tidaklah cukup. Anda harus memastikan diri Anda selalu ingat dan terobsesi oleh impian Anda. Sebagian orang yang gagal dalam mewujudkan impiannya adalah dikarenakan orang ini tahu apa yang dia inginkan, namun terkadang ingat dan seringkali lupa.

Saat ditanya apakah kita punya impian maka kita mungkin bisa menjawabnya dengan cepat. Tapi sadarkah kita dalam sepanjang waktu yang kita miliki seharian berapa banyak kita ingat impian kita? bisa jadi dalam sehari kita ingat sekali, bisa seminggu sekali, bahkan mungkin bisa berbulan-bulan hingga ada yang menanyakan apa impian kita. Jika hal demikian yang terjadi, maka bisa dipastikan kita akan hidup secara biasa dan tetap jauh dari apa yang kita impikan.

Mereka yang selalu ingat dengan impiannya akan senantiasa fokus mengerahkan seluruh waktu dan potensi dirinya untuk mewujudkan impian. setiap waktu yang dimiliki hanya akan digunakan untuk mewujudkan impian. Saat ada godaan melakukan sesuatu yang tidak berhubungan dengan impiannya, dia akan secara tegas untuk menolaknya. bukan berarti orang seperti ini tidak bisa menikmati hidup. sebaliknya orang ini tahu bagaimana cara bersenang-senang namun tetap terus melakukan hal penting untuk impiannya.

Sebagai contoh seseorang yang memiliki impian menjadi seorang pengusaha, dia setiap saat akan menggunakan semua potensi diri dan waktunya untuk bisa mewujudkan impiannya menjadi pengusaha. setiap waktu yang dimiliki selain digunakan bekerja dimanfaatkannya untuk menambah ilmu bagaimana menjadi pengusaha hebat. saat bermain sepak bola, selain menikmati dan bersenang-senang dengan aktivitasnya, orang ini menjadikan olah raga sebagai bagian dari upaya mewujudkan impian. Dari permainan sepak bola dia melatih fisik sehingga senantiasa fit dan bugar. Dinamika dalam permainan bola merupakan cara menyenangkan baginya untuk melatih kepemimpinan, komunikasi efektif, strategi, bahkan kemampuan fokus pada tujuan. Saat bersama keluarga, dalam kehangatan bercengkarama orang ini tetap ingat dengan impian dan menjadikan moment bersama keluarga sebagai sumber motivasi dan energi untuk dia mewujudkan impiannya. orang ini bukan hanya hidup dengan memiliki impian, namun dia hidup bersama impiannya.

Impian yang benar adalah impian yang bisa membuat Anda selalu ingat untuk mewujudkannya. Dalam setiap aktivitas, anda selalu ingat impian tersebut sehingga menginspirasi Anda untuk bekerja lebih keras dan meraih hasil yang maksimal. Impian yang benar adalah impian yang senantiasa Anda ingat meski saat Anda sekedar melakukan aktivitas ringan seperti makan, mandi, tidur, berkendara, bermain, bahkan saat bernafas. Impian yang hebat adalah impian yang mampu menghantui anda sepanjang hari sehingga Anda menjadi sangat bersemangat untuk mewujudkannya serta menjadi takut jika tidak meraihnya.

Salah satu cara efektif yang dapat membuat Anda senantiasa ingat dengan impian Anda adalah dengan menuliskan impian tersebut, memiliki visualisasinya, serta meletakkannya dimanapun agar Anda bisa selalu melihatnya.

Sudahkah anda melakukannya juga ?